BIMTEK Hari Menanam Pohon Indonesia
Kegiatan ini dilaksanakan sekaligus untuk memperingati Hari Menanam Pohon Indonesia. Berbekal dengan anggaran yang terbatas, Balai PSKL Wil. Sumatera selaku penyelenggara bertekad mensukseskan output kegiatan ini. Panitia menyiasati keterbatasan anggaran tersebut dengan mengajak para volunteer untuk turut serta berkontribusi tenaga dan pemikiran demi acara ini. Lokasi penanaman diarahkan ke areal Komunitas Rumah Mangrove Indonesia dimana komunitas ini sedang giat-giatnya bertindak dalam melestarikan kawasan mangrove
Antusias para peserta cukup tinggi, hal ini dapat dilihat sejak waktu registrasi peserta dibuka. Dari 27 orang peserta yang diundang ternyata pada saat pelaksanaan jumlah peserta yang dating tercatat sebanyak 41 orang yang berasal dari 8 kabupaten/kota seperti Kabupaten Mandailing Natal, Langkat, Labuhan Batu Utara, Dairi, Deli Serdang, Karo, Serdang Bedagai, Kota Tanjung Balai, dan Kota Medan.
Tidak hanya peserta saja yang cukup antusias dengan acara peduli lingkungan seperti ini, namun begitu juga dengan para narasumbernya. Terbukti dengan personil yang ditugaskan berasal dari latar belakang dan pengetahuan yang mumpuni di bidangnya seperti narasumber dari BPDASHL Wampu-Sei Ular yang langsung disampaikan oleh Kepala Balai.
Pemberian materi dilaksanakan di Hotel Miyana pada tanggal 27 November 2016, kegiatan ini berlangsung dari siang hingga malam hari. Dari hasil pengamatan terlihat para narasumber cukup bersemangat menyampaikan “orasi” nya, terlihat juga pada saat proses diskusi dan bertukar pengalaman, gemuruh tepuk tangan saling bersahutan, seolah-olah peserta tidak sadar akan malam yang semakin larut.
Hal yang sangat menarik pada saat pembekalan materi adalah pada sesi “testimoni”. Pada sesi ini masing-masing kader/komunitas diberikan waktu selama 3 menit untuk berbicara bebas tentang isu lingkungan, ber-refleksi, berkomitmen, harapan, dan kegiatan yang telah dilakukan. Bahkan peserta yang tidak pernah berbicara di depan forum dipaksa untuk berbicara.
Kegiatan penanaman 1.000 pohon bakau dilaksanakan pada tanggal 28 November 2016 di lokasi Rumah Mangrove Indonesia. Kegiatan penanaman ini memberikan pesan kepada masyarakat Indonesia bahwa kader dan komunitas peduli lingkungan Balai PSKL Wil. Sumatera berbuat untuk kelestarian lingkungan hidup dan hutan. Penanaman dilakukan pada pukul 10.00 WIB, sebelum penanaman para peserta melakukan “samadi alam” atau “mengheningkan cipta”, lalu dilanjutkan pemberian bibit secara simbolis oleh Balai PSKL dan bantuan tempat sampah oleh Yayasan Artajaya kepada komunitas Rumah Mangrove. Selanjutnya peserta diberi pembekalan pengetahuan tentang cara menanam pohon bakau yang baik oleh salah satu anggota Komunitas Rumah Mangrove Indonesia. Untuk menghangatkan dan lebih mengakrabkan peserta, dilakukan “funny game” yang dipandu oleh peserta dari MAPALA USU dan UMSU. Penutupan kegiatan penanaman diakhiri dengan pesan kader senior kepada seluruh peserta lainnya dan setiap peserta diberikan sertifikat oleh panitia.
Supported By :